4 Rahasia Mengatasi Murid yang Sulit Diatur

 


            Pada setiap lembaga pendidikan, tentunya akan ada berbagai macam karakter siswa mulai dari yang pendiam dan penurut hingga yang paling sulit diatur sekalipun. Bapak/ibu guru tentunya tidak pernah tahu siswa mana yang akan ditemui nantinya. Pasti sangat senang rasanya melihat siswa yang aktif dan rajin. terlebih, jika bapak/ibu guru ingin anak-anak Anda mendengarkan penjelasan anda juga, mengajar tentunya akan lebih menyenangkan! Namun, bagaimana jika anda bertemu dengan seorang siswa yang sulit untuk diatur bahkan terkenal akan karakternya yang kurang baik? Pasti akan menjadi tantangan yang sangat berat bukan? Pada dasarnya, hal tersebut sudah menjadi tanggung jawab Bapak/Ibu Guru untuk bisa menghadapi murid agar kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik. Guru yang bijaksana tentu akan memahami cara yang tepat supaya siswanya menjadi penurut dan patuh tanpa memarahinya apalagi sampai membentak dan berbicara kasar kepada siswa.

Tenang ini dia 4 rahasia mengatasi siswa yang sulit untuk diatur yang dapat langsung diterapkan oleh semua guru saat dikelas ataupun dirumah siswa ketika pembelajaran dari rumah. Simak sampai selesai ya !

        Fokus pada karakter positif yang melekat pada setiap murid

Setiap murid pastilah memiliki karakter positifnya masing-masing. Karakter positif ini biasanya cenderung tertutup oleh kebiasaan atau perilaku yang kurang baik. Maka cobalah untuk mendalami Karakter atau perilaku positif setiap murid-murid. Contoh beberapa kasus yang penulis temui, ada beberapa murid yang sulit sekali diatur, sering mebuat keributan dikelas namun ia sangat aktif dalam bertanya atau menjawab pertanyaan yang guru lontarkan. Perilaku yang aktif dalam bertanya ini menjadi perilaku posistifnya. Cobalah untuk memberikan pujian karena keaktifannya dalam bertanya sehingga ia akan merasa lebih dihargai.

Agar lebih mudah untuk melihat sisi posistif setiap murid, buatlah database hal positif apa saja yang melekat pada setiap murid-murid anda. Hal ini bertujuan untuk menjadi acuan dalam memberikan pujian atau penghargaan kepada setiap murid-murid. Ketika murid diberikan pujian atau penghargaan oleh gurunya tentu ia akan sangat senang dan bangga. Saat merasa senang ini lah kunci dalam merubah karakter murid tersebut menjadi lebih baik lagi. Murid tentunya akan lebih mudah diarahkan dan tentunya akan mendengarkan setiap perkataan dan nasihat dari gurunya.

        Terapkan metode belajar yang menyenangkan

Metode belajar yang monoton tentunya membuat semua murid akan merasa jenuh dan bosan. Jika murid telah merasa jenuh dikelas tentu pembelajaran yang dilakukan tidak akan maksimal. Mulai sekarang rubah cara belajar bapak/ibu guru menjadi pembelajaran yang menyenangkan bagi semua murid. Selipkan permainan atau candaan disela-sela kegiatan pembelajaran, buatlah permainan yang mengedukasi, salah satu contohnya seperti: melakukan estafet kata, cara memainkannya bentuk 3 sampai 4 kelompok lalu berika satu kalimat atau pernyataan. Kalimat dan pernyataan ini tentunya berisi materi atau pembelajaran yang sedang dilakukan ya!

Kemudian bisikkan kepada satu murid lalu murid tersebut menyampaikan kepada teman-temannya yang lain. Hal tersebut akan melatih daya ingat setiap murid dan memberikan stimulus untuk aktif. Selain itu kegiatan tersebut juga bisa mengarahkan murid yang sulit diatur didalam kelas. Fokus murid tersebut akan teralihkan kedalam kegiatan yang sedang dilakukan sehingga pembelajaran yang terkandung didalam kegiatan akan tersalurkan.

        Ajak orangtua untuk kerjasama

Sudah sewajarnya jika seorang guru perlu melakukan kerjasama kepada orangtua murid. Hal ini bertujuan untuk memonitoring murid ketika berada dilingkungan rumahnya. Terutama memonitoring sikap dan perilaku murid saat berinteraksi dengan orangtuanya. Apakah ia berperilaku baik kepada orangtuanya atau malah sebaliknya. Informasi perilaku murid ketika dilingkungan rumahnya ini perlu diketahui oleh gurunya juga. Dari informasi inilah guru dapat mengetahui penyebab seorang murid berperilaku baik atau tidak. Informasi yang diperoleh tersebut dapat menjadi acuan langkah seorang guru dalam membuat strategi pembelajaran disekolah dan juga bersikap tegas kepada murid agar dapat membimbing muridnya kejalan yang terbaik.

Selain itu guru juga perlu mengadakan pertemuan kepada orangtua murid untuk berdiskusi dan meminta saran dari orangtua murid mengenai bagaimana langkah selanjutnya dalam mendidik supaya pembelajaran disekolah dapat bermanfaat dan diaplikasikan oleh murid tidak hanya disekolah namun juga dilingkungan rumahnya.

        Akrabkan diri dengan murid

Kedekatan seorang guru kepada muridnya tentu hal yang sangat penting dalam merubah perilaku setiap murid khususnya pada murid yang cenderung sulit diatur. Murid yang sulit diatur biasanya akan senang bila diajak berbaur dengan gurunya dan duduk sambil mengobrol santai. Menjalin kedekatan dengan murid tentunya akan membuat murid merasa betah berada disekolah. Ketika guru memiliki keakraban yang baik dengan muridnya tentu hal tersebut akan berdampak baik kepada murid. Pasalnya dengan keakraban antara guru dan murid akan menciptakan keharmonisan dalam interaksi sosial. Dengan begitu murid yang sulit untuk diatur sekalipun akan berubah menjadi lebih baik.

Demikian lah artikel mengenai “4 Rahasia Mengatasi Murid Yang Sulit Diatur” Semoga artikel ini dapat membantu semua guru dalam mendidik murid-muridnya. Tetaplah selalu sabar dan ikhlas dalam mendidik penerus bangsa ini

 

 

 

 

Komentar